
Palembang, localhost/server/gkx–Sholat tarawih menjadi salah satu yang dirindukan di bulan Ramadhan. Sholat tarawih merupakan ibadah sunnah muakkad. Dimana sholat tarawih sangat dianjurkan untuk dikerjakan. Sholat tarawih dapat dikerjakan sendiri ataupun berjamaah. Nah, apa saja ya yang menjadi keutamaan sholat tarawih berjamaah? Karena banyak ditemui masyarakat berbondong-bondong menunaikan tarawih di masjid.
Untuk mengetahui keutamaan sholat tarawih berjamaah, yuk simak ulasan berikut ini.
- Keutamaan sholat tarawih berjamaah ini perlu kamu ketahui
Tarawih berasal dari bahasa arab yang artinya waktu sesaat untuk istirahat. Shaolat tarawih merupakan amalan yang hanya dijumpai saat bulan suci ramadhan. Otomatis shalat tarawih menjadi ibadah yang begitu dirindukan.
Biasanya, tarawih dilaksanakan delapan rakaat dengan tiga witir. Ada juga yang melaksanakan 23 rakaat ditambah tiga witir. Tarawih juga dapat dilaksanakan sendiri ataupun berjamaah. Nah, apa saja ya keutamaan untuk orang-orang yang melaksanakan shalat tarawih berjamaah ?
- Mendapat ampunan dosa yang telah lalu
Dari Abu Hurairah, Rasulullah SAW Bersabda :
” Barangsiapa melakukan qiyam Ramadhan karena iman dan mencari pahala, maka dosa – dosa yang telah lalu akan diampuni ” ( HR. Bukhari dan Muslim )
Dengan melaksanakan shalat tarawih berjamaah maka dosa yang pernah kita perbuat inshaallah akan diampuni oleh Allah SWT.

- Sholat tarawih berjamaah seperti shalat semalam penuh
Shalat berjamaah artinya shalat bersama dengan imam yang memimpin shalat. Sebagai makmum kita dianjurkan mengikuti imam hingga selesai. Sehingga kita mendapatkan pahala, seperti orang yang shalat semalam penuh. Subhanallah, Maha Suci Allah.
Hal tersebut juga dikuatkan oleh sabda Rasulullah SAW :
” Siapa yang shalat bersama imam sampai selesai, maka ditulis untuknya pahala qiyam satu malam penuh “.
- Sholat tarawih adalah seutama-utamanya shalat
Seutama-utamanya sholat sunnah adalah yang dikerjakan secara berjamaah. Dan shalat yang ditekankan dikerjakan secara berjamaah adalah shalat rawatib diikuti shalat tarawih. Dengan demikian sholat tarawih yang dikerjakan berjamaah adalah seutama-utamanya shalat.
- Meningkatkan silaturahhim dan ukhuwah islamiyah

Dengan sholat tarawih berjamaah, kita akan menyambung tali silaturahmi dengan tetangga dan saudara sesama muslim. Bertegur sapa akan menjalin silaturahmi dan ukhuwah islamiyah tetap terjaga.
- Mewujudkan rasa cinta pada masjid
Shalat tarawih berjamaah di masjid tentunya menjadi ladang mencari pahala bagi setiap umat islam. Selain itu, dengan shalat berjamah tentu kita ikut memakmurkan masjid. Dan menjadi wujud rasa cinta kita terhadap masjid.
- Sarana menimba ilmu
Saat sholat tarawih di masjid, kita akan mendengarkan ceramah yang disampaikan. Dengan begitu, kita akan menyerap ilmu-ilmu agama yang belum kita ketahui dan menerapkan di kehidupan sehari-hari.
Itulah 7 keutamaan melaksanakan sholat tarawih berjamaah di masjid. Kebanyakan orang rajin melaksanakan sholat tarawih di awal bulan Ramadhan saja. Padahal banyak sekali keutamaan sholat tarawih yang bisa didapatkan. Makanya mumpung masih punya waktu untuk sholat tarawih berjamaah nggak ada salahnya menyempatkan sholat di masjid terdekat ya.

Niat Sholat Tarawih dan Witir
Sebelum sholat tarawih atau pun witir, kita diharuskan melaksanakan rukun sholat yang pertama yaitu niat yang dijabarkan sebagai berikut.
Niat Sholat Tarawih
Niat Sholat Tarawih Berjamaah – 2 rakaat
اُصَلِّى سُنَّةَ التَّرَاوِيْحِ رَكْعَتَيْنِ مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ مَأْمُوْمًا ِللهِ تَعَالَى
Ushalli sunnatat taraawiihi rak’ataini mustaqbilal qiblati ma’muman lillahi ta’aalaa
Artinya: “Aku niat Salat Tarawih dua rakaat menghadap kiblat sebagai makmum karena Allah Ta’ala”
Niat Sholat Tarawih Sendiri (Munfarid) – 2 rakaat
اُصَلِّى سُنَّةَ التَّرَاوِيْحِ رَكْعَتَيْنِ مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ ِللهِ تَعَالَى
Usholli sunnatattarowihi rok’ataini mustaqbilal qiblati lillahi ta’ala
Artinya: “Aku niat Salat Tarawih dua rakaat menghadap kiblat karena Allah Ta’ala”
Niat Sholat Tarawih sebagai Imam – 2 rakaat
اُصَلِّى سُنَّةَ التَّرَاوِيْحِ رَكْعَتَيْنِ مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ إِمَامًا ِللهِ تَعَالَى
Ushollii sunnatat-taraawiihi rok’ataini mustaqbilal qiblati imaaman lillaahi ta’alaa
Artinya: “Saya niat sholat sunnah tarawih dua raka’at menghadap kiblat sebagai imam karena Allah Ta’ala.”
Niat Sholat Witir
Niat Sholat Witir – 1 rakaat
اُصَلِّى سُنًّةَ الْوِتْرِرَكْعَتَيْنِ مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ اَدَاءً مَأْمُوْمًاِللهِ تَعَالَى
Ushallii sunnatal witri rok ‘atan mustaqbilal qiblati adaa’an (ma’muman / imaman) lillaahi ta’alaa
Artinya: “Saya niat sholat witir satu rakaat menghadap qiblat menjadi makmum karena Allah ta’alaa”
Niat Sholat Witir – 3 rakaat
اُصَلِّى سُنًّةَ الْوِتْرِ ثَلاَثَ رَكَعَاتٍ مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ اَدَاءً مَأْمُوْمًا ِللهِ تَعَالَى
Ushallii sunnatal witri tsalaasa roka’aatin mustaqbilal qiblati adaa’an (ma’muman/imaman) lillaahi ta’alaa
Artinya: “Saya berniat shalat witir tiga rakaat menghadap kiblat menjadi (ma’muman/imaman) karena Allah ta’alaa”
Itulah niat bacaan sholat tarawih dan witir yang dapat Sahabat hafalkan sesuai dengan keadaan kita baik itu sebagai seorang makmum, imam atau hanya munfarid.
Perbedaanya hanya pada beberapa kata saja yang penting jika memang kita berniat untuk sholat, kita bisa melafalkannya dengan menggunakan Bahasa kita sendiri. Insya Allah, Allah selalu mengerti apa yang kita ucapkan.