banyuasin bangkit,gerakan bersama masyarakat
News  

Hindari Kecelakaan Maut Dishub Banyuasin Akan Berlakukan Digitalisasi ‘BLUE’ KIR

Tampak Truk yang biasa melintas di wilayah kerja Dishub Banyuasin Over Dimension (Melebihi Ukuran) membahayakan sesama pemakai jalan akibat minimal kontrol atau pengawasan dinas terkait
Tampak Truk yang biasa melintas di wilayah kerja Dishub Banyuasin Over Dimension (Melebihi Ukuran) membahayakan sesama pemakai jalan akibat minimal kontrol atau pengawasan dinas terkait

Banyuasin.localhost/server/gkx-Kendaraan angkutan(truck) barang ukuran bak muatan sengaja dibuat berlebih(over dimension dan  over loading)dan angkutan umum yang tak layak jalan seringkali menjadi pemicu terjadinya kecelakaan maut.

Antoni liando selaku Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Banyuasin (Kadishub) menjelaskan saat ini Ditjen Perhubungan Darat berinovasi men-digitalkan buku uji KIR menjadi Bukti Lulus Uji Elektronik (BLUE). Bukti lulus uji KIR tidak lagi berbentuk buku melainkan dua sertifikat tanda lulus uji, dua stiker hologram dengan QR Code yang ditempel pada kaca depan kendaraan dan satu Smart Card dengan teknologi NFC.

“Semua ini diterapkan guna mengatasi over dimension over loading atau lebih dikenal dengan lebih Jumlah berat yang diizinkan dan melebihi panjang muatan” terangnya kepada wartawan Rabu (08/01/2020).

Truk bermuatan kelapa sawit biasanya over capacity atau over load (kelebihan muatan) dibiarkan saja melintas menjadi pemandangan yang lazim di wilayah Dishub Banyuasin dan Sumsel, bikin risih sesama pengguna jalan

untuk jalan kelas III itu maksimal muatan hingga 12 ton, mulai dari orang, mobil dan muatan. Jika mereka tidak taat dengan peraturan ini maka akan di kenakan sanksi tegas.”Ini akan di berlakukan segera mungkin utuk tahap awal jalan pulau Rimau dari 7 jalan poros kabupaten yang ada” jelas nya.

Dari penerapan KIR online pihak Dishub dapat mengetahui jumlah tonase angkutan jika ditemukan maka akan di bongkar, apa bila tidak mau, maka mobil tersebut akan diderek dan di gelandang ke kantor Dishub kabupaten.

Petugas Dishub Banyuasin sedang memperbaiki perlengkapan infrastruktur terminal tipe c simpang pulau rimau desa lubuk lancang yang dalam persiapan untuk diaktifkan lagi

“Untuk pihak keamanan kita sudah kordinasi dan kerja sama dengan Polres, Dandim. Jadi untuk over dimension(lebih ukuran) over loading (lebih muatan)ini kita tinggal menunggu SK Bupati”, ungkap nya. [Indera Irawan]

Tinggalkan Balasan