BANYUASIN, GESAHKITA COM—Mulut manis seseorang yang berniat buruk kerap kali mengecoh hingga menuai kesialan bahkan merugikan siapa saja yang lengah. Ketulusan untuk membantu malahan menjadi makanan yang empuk serta melanggengkan pemilik akal bulus menyudahi drama kejahatannya dengan mulus tanpa jejak sedikitpun.
Begitu la yang dialami Muhammad Fajri yang merupakan Staf sekretariat DPRD Banyuasin warga kelurahan Kedondong Raye Kecamatan Banyuasin III Kabupaten Banyuasin, sepeda motornya dibawak kabur orang tidak dikenal (OTD). Senin, (11/01/2021).
Sepeda motor bermerk Honda Beat warna putih dengan Nomor Polisi BG 4077 JAG atas nama Surat Tanda Nomor Kendaraan (STNK) Muhammad Fajri bersama OTD seperti ditelan bumi, tak ada jejak apapun dibawak kabur oleh orang yang tak dikenal.
Berawal korban baru pulang setelah mengikuti apel pagi di Sekretariat DPRD Banyuasin, mampir ke toko penjahit yang tak jauh dari rumahnya. Saat di tempat tersebut datanglah satu orang yang tak di kenal dan dia mengatakan berasal dari Lampung. Orang tersebut juga mengaku sebagai pegawai Leasing motor FIF yang sedang roling kerja, bertugas di Banyuasin.
Selanjutnya OTD meminta tolong bantuannya untuk ditunjukan mendapatkan dimana tempat rumah sewaan (kontrakan) karena dia ingin mengontrak. Lalu korban pun menunjukan kontrakan tersebut.
Setelah bertemu pemilik kontrakan, OTD berkata “saya pinjem motornya ya untuk mengambil uang di bank untuk bayar kontrakan.” Ucap fajri menirukan, saya tanpa menaruh rasa curiga meminjamkan sepeda motornya. “Setelah ditunggu-tunggu sampai tiga jam lebih sepeda motor tak kunjung kembali.” Ucap Fajri sedih.
“Hingga saat ini kami belum melapor ke pihak yang berwajib. Karena masih kita tunggu itikad baik dari OTD agar mengembalikan kendaraan tersebut,” tegasnya. (*)
