PASURUAN, GESAHKITA COM–Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan, Bidang Pembibitan, Pakan dan Produksi Ternak Kabupaten Pasuruan telah melaksanakan kegiatan Bimtek Olahan Limbah Ternak .
Hal tersebut dilaksanakan selain sebagai motivasi para Petani dan sekaligus dalam rangka mendukung kegiatan Lomba Agribisnis Peternakan Tingkat Jawa Timur.
Untuk kali ini panitia memilih lokasi untuk dilaksanakan kegiatan tersebut yakni di Kelompok Ternak Subur Makmur dusun Babat, Desa Randupitu kec. Gempol pada Selasa, (12/04/2022)
Dijelaskan Kabid dalam keterangannya ini bahwa Kegiatan Bimtek tersebut bertujuan untuk memanfaatkan limbah kotoran ternak menjadi pupuk organik.
“Dengan begitu tentunya dari hasil nya nanti akan mempunyai nilai tukar ekonomi lebih tinggi,”imbuhnya.
Kegiatan ini dihadiri sekitar 20 orang anggota kelompok dan langsung praktek karena bahan baku yang berlimpah yang merupakan limbah kotoran itik yang menjadi mayoritas ternak yang dipelihara warga desa Randupitu.
Untuk praktek pembuatan pupuk organik, bahan yang dibutuhkan adalah yang sangatlah muda ditemukan di sekitar desa tersebut.
Adapun mengenai alat dan bahan yang harus disiapkan yakni:
- Kohe (kotoran hewan) bebek 3-5 sak
- Sekam/arang sekam 3 sak
- Dedak padi 20 kg
- Terpal 1 lembar ukuran menyesuaikan lokasi
- Peralatan: cangkul, sekrop dan timba air
- Decomposer/bakteri pengurai.
(Pur)