PALEMBANG, GESAHKITA COM— Mapatri Wall Climbing ll Universitas Tridinanti Palembang, diikuti puluhan tim dari 5 Provinsi di kepulauan Sumatera.
Bertempat di halaman parkir Universitas Tridinanti Palembang, dihadiri tidak hanya oleh dari rektorat universitas namun juga segenap alumni atau lebih dikenal dengan Anggota Luar Biasa (ALB) Mahasiswa Pecinta Alam Tridinanti (Mapatri), Sabtu (18/03/2023)
Neneng Kurnia ketua pelaksana Wall Climbing Competition ll disela – sela acara mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan kegiatan rutin dari Mapatri setelah sekian lama tidak dilaksanakan.
” Wall Climbing Competition ll merupakan lanjutan dari kegiatan rutin Mapatri, setelah sekian lama tidak dilaksanakan”, kata Neneng
Dilanjutkannya, Selain menjadi kegiatan rutin Mapatri, Wall Climbing Competition dimaksudkan untuk menjadi salah satu kegiatan menyalurkan bakat dan minat pecinta olahraga adrenalin ini
” Jelas selain memang menjadi agenda rutin dari Mapatri, tentu saja kejuaraan ini memiliki maksud dan tujuan sendiri seperti mencoba menjadi ajang untuk menyalurkan bakat dan minat penyuka olahraga pemacu adrenalin ini”,ujar Neneng
Dalam kesempatan ini Neneng mengakui dalam beberapa tahun kegiatan kejuaraan Wall Climbing sudah jarang diselenggarakan, sehingga antusias peserta yang mengikuti kejuaraan ini membuat kami pihak penyelenggara cukup merasa kaget, karena diikuti dari 5 Provinsi yang ada di Pulau Sumatera.
” Harus kita akui bahwa kejuaraan Wall Climbing ditingkat daerah jarang sekali diselenggarakan, membuat eventi Mapatri Wall Climbing diikuti oleh dari berbagai kalangan tidak hanya mahasiswa pecinta alam tetapi juga datang dari masyarakat umum, yang cukup membuat kami kaget kejuaraan ini diikuti peserta dari berbagai daerah Seperti, Lampung, Jambi, Bengkulu, Padang dan juga Aceh”, ungkapnya
Melihat antusias yang begitu besar dari para peserta, membuat Neneng bersama rekan – rekan Mapatri lebih bersemangat untuk menggelar Wall Climbing Competition ll, dengan skala yang lebih besar.
” Jika diukur dari antusias peserta pada kejuaraan kali ini, kami segenap anggota Mapatri pastinya optimis dan lebih bersemangat untuk menyelenggarakan kembali Wall Climbing Competition dengan lebih baik lagi dan jelas dalam skala yang lebih besar”, ucap Neneng
Sementara ditempat yang sama Eric AK Anggota Luar Biasa (ALB) Mapatri Universitas Tridinanti Palembang, mengungkapkan rasa bangganya kepada para juniornya karena telah berhasil menghidupkan kembali kejuaraan yang menjadi agenda rutin Mapatri setelah sekian lama tidak terlaksana.
” Melihat kerja keras adek – adek Mapatri hari ini yang telah mampu menyelenggarakan kembali Mapatri Wall Climbing Competition yang sebenanrnya agenda rutin kami cukup merasa bangga, bagaimana tidak setelah sekian lama tidak terselenggara akhirnya bisa dilaksanakan kembali”, ungkap Eric
Sedikit informasi bahwa Mapatri sendiri sebenarnya salah satu organisasi kemahasiswaan tertua yang ada di Universitas Tridinanti Palembang, sejak berdiri tahun 1992 sebenarnya Mapatri telah banyak mengukir prestasi bagi Universitas Tridinanti hanya saja jarang sekali mendapat ekspose.
Kembali kepada Eric menjelaskan bahwa keberhasilan juniornya dalam menjalankan roda organisasi Mapatri merupakan konsistensi segenap kader saat ini ataupun para pendahulu menjaga konsistensi dari memegan prinsip – prinsip serta visi dan misi Mapatri itu sendiri.
” Salah satu kunci eksistensi Mapatri mampu menjalankan roda organisasi hingga saat ini, diakui tidak lepas dari konsistensi para kadernya dalam memegang teguh prinsip – prinsip serta visi dan misi Mapatri itu sendiri, dan terbukti dari tahun ke tahun Mahasiswa Pecinta Alam (Mapatri) universitas Tridinanti mampu melahirkan kader – kader potensial”, beber Erik
Diakhir perbincangannya Eric menyampaikan pesan untuk kepada seluruh keanggotaan Mapatri agar selalu tetap konsisten, menunjukkan sebagai mahasiswa yang beroganisasi mampu juga berprestasi dalam bidang akademika
” Untuk para adek – adek saat ini, kedepannya harus mampu lebih baik lagi tidak hanya dalam menjalankan organisasi tetapi juga harus mampu berprestasi dalam bidang akademika”, tutup Eric (Irfan)
