Walikota Kota Pasuruan Hadir Pada Peringatan Hari Air Dunia Ke-31 dan Peresmian Hasil Pembangunan Kawasan Pelabuhan Kota Pasuruan
PASURUAN, GESAHKITA COM—-Walikota Kota Pasuruan Drs. K.H. Saifullah Yusuf, mengajak agar semua masyarakaat Kota Pasuruan untuk memainkan peran untuk menyebarkan kesadaran antara masyarakat dengan melakukan hal-hal sederhana, seperti tidak membuang sampah di sungai (membiasakan buang sampah pada tempatnya), mematikan air ketika tidak menggunakannya, peduli ikut membersihkan jika ada saluran air yang tidak lancar, melakukan penghijauan di lingkungan rumah, dan masih banyak lagi.
Hal tersebut Gus Ipul sapaan akrab nya ini sampaikan saat menyampaikan sambutannya pada acara “Peringatan Hari Air Dunia Ke-31 dan Peresmian Hasil Pembangunan Kawasan Pelabuhan Kota Pasuruan” bertempat di Kelurahan Mandaran, Kecamatan Panggungrejo, Selasa, 21 Maret 2023.
Gus Ipul kemudian menyebutkan bahwa semua tahu bahwa air adalah salah satu dari tiga hal penting untuk kita manusia selain udara dan makanan.
“Tekanan untuk memanfaatkan lebih banyak sumber daya alam telah meningkat karena populasi dunia yang telah meningkat juga. Hal ini mengantarkan kepada eksploitasi sumber daya alam yang berlebihan, ‘kata Walikota Pasuruan itu dalam sambutanya ini.
Akibat ini, orang-orang harus menghadapi kelangkaan air. Ada lebih dari 663 juta jiwa mengalami krisis air yang mana mereka tidak memiliki pasokan air
yang dekat dengan tempat tinggal mereka.
“Mereka harus menghabiskan berjam-jam antri atau bepergian ke sumber air jauh untuk mendapatkan air. Tidak hanya itu, mereka juga harus berurusan dengan masalah kesehatan karena menggunakan air yang terkontaminasi, ungkap Walikota.
Lanjutnya, “Bapak dan Ibu sekalian, peringatan Hari Air Dunia tidak akan ada artinya jika kita hanya berdiam saja dan tidak melakukan apa-apa. Kita bisa memainkan peran kita untuk menyebarkan kesadaran di antara masyarakat dengan melakukan hal-hal sederhana, seperti tidak membuang sampah di sungai (membiasakan buang sampah pada tempatnya), mematikan air ketika tidak menggunakannya, peduli ikut membersihkan jika ada saluran air yang tidak lancar, melakukan penghijauan di lingkungan rumah, “papar nya.
“Jika setiap kita berpartisipasi melakukannya, saya yakin kita bisa mencegah krisis air dan menyelamatkan lingkungan, “tegas Gus Ipul dalam kesempatan tersebut.
Walikota Kota Pasuruan kemudian juga mengingatkan bahwa bumi ini bukan hanya untuk kita saja. Bumi juga untuk generasi masa depan.
“Penting untuk melestarikan alam dan air sehingga anak dan cucu kita bisa tinggal di lingkungan yang sehat, nyaman, dan segar, “kata Walikota Pasuruan kembali mengingatkan.
Masih dalam sambutannnya ini, Gus Ipul kemudian menyampaikan untuk mengajak semua dengan kebiasaan yang baik, “Mari kita berubah dan menjaga bumi kita dengan membiasakan menjaga lingkungan demi anak cucu kita nanti. Be The Change You Want To See In The World (Jadilah Perubahan Yang Ingin Anda Lihat di Dunia), ” sambungnya.
Lebih jauh Saifullah Yusuf, juga sedikit mengenang tentang apa yang dirinya dan Wakil Wali Kota Pasuruan pernah canangkan waktu itu bahwa salah satunya adalah ingin mewujudkan Kota Pasuruan sebagai Kota Madinah yang maju ekonominya, indah kotanya, dan harmoni warganya.
“Bapak dan Ibu sekalian, tidak terasa kepemimpinan Saya dan Mas
Adi sudah berjalan 2 tahun 3 bulan sejak kami dilantik. Kami ingin Mewujudkan Kota Pasuruan sebagai Kota Madinah yang maju
ekonominya, indah kotanya, dan harmoni warganya.
Menurut Walikota Pasuruan, Pembangunan di Kawasan Pelabuhan mempunyai makna strategis dalam upaya memperkuat sarana dan prasarana dalam mendukung salah satu visi kami, yaitu Mempercepat Pertumbuhan dan Ketahanan Ekonomi Berbasis Potensi Lokal Untuk Membuka Lapangan Kerja dan Pengurangan Kemiskinan.
“Pembangunan ini bertujuan untuk menggerakkan ekonomi wisata sekitar dengan fokus di wisata kuliner. Harapan kami adalah wisata kuliner ini terus maju dan berkembang agar masyarakat sekitar mendapatkan manfaat, bangkit, dan meningkatkan taraf hidupnya, “kata gus Ipul lagi.
Sebab itu ia mengajak agar bersama-sama promosikan wisata kuliner Kota Pasuruan sehingga bisa diketahui dan dikenal oleh masyarakat luas.
“Jaga kebersihan, layani tamu sepenuh hati, buat tamu-tamu
yang datang merasa nyaman”, tegas Walikota Pasuruan itu
Pada bagian akhir sambutannya disampaikan rasa syukur dan terima kasih saya kepada semua pihak, akhirnya dengan terlebih dahulu memohon ridho Allah Subhanahu Wata’ala, mengucapkan ”Bismillaahirrohmaanirrahiim”
Pembangunan Kawasan Pelabuhan, dengan ini saya resmikan.
“Semoga Allah Subhanahu wata’ala senantiasa melimpahkan taufiq,
hidayah dan innayah-Nya kepada kita semua, Aamiin, “tutup Walikota Kota Pasuruan Drs. K.H. Saifullah Yusuf.
Di sela acara sempat dibincangi media ini Kadis PUPR Gustap Purwako. ST. MT menjelaskan bahwa dinas nya sangat mendukung apa yang telah menjadi program unggul Walikota Kota Pasuruan Drs. K.H. Saifullah Yusuf.
“Dinas PUPR dalam hal ini masuk dalam misi membangun kota yang indah dan nyaman melalui konektivitas infrastruktur ekonomi dan sosial berkelanjutan, “ucap Kadis PUPR Gustap Purwako. ST. MT dalam kesempatan tersebut.
Turut hadir dalam kesempata tersebut Wakil Walikota Pasuruan, Ketua DPRD Kota Pasuruan, Kapolres Pasuruan, PIMPINAN PT. PELINDO III, KEPALA KESYAHBANDARAN II OTORITAS PELABUHAN, KEPALA KEAMANAN LAUT PASURUAN KOTA, Sekda, Kadis PUPR Gustap Purwako. ST. MT dan Para Pejabat Lingkup Pemerintah Kota Pasuruan, LURAH MAYANGAN, LURAH MANDARANREJO, LURAH PANGGUNGREJO, LURAH NGEMPLAKREJO, LURAH TRAJENG, LURAH GADINGREJO, LURAH TAMBA’AN dan Para Undangan lainnya.