Mantan perdana menteri Thailand Thaksin Shinawatra dipenjara setelah kembali dari pengasingan
BANGKOK, GESAHKITA COM—Thaksin, yang digulingkan oleh kudeta militer pada 2006, menghabiskan lebih dari 15 tahun di pengasingan untuk menghindari tuduhan.
Mantan perdana menteri Thailand Thaksin Shinawatra telah mengakhiri pengasingannya selama bertahun-tahun dan kembali ke negara itu untuk menghadapi hukuman penjara, ketika parlemen memecahkan kebuntuan berbulan-bulan dengan memilih seorang kandidat dari partainya Pheu Thai sebagai pemimpin negara berikutnya.
Pemilihan Srettha Thavisin sebagai perdana menteri mengakhiri hampir satu dekade kepemimpinan militer di negara Asia Tenggara itu dan mengikuti pemilihan pada Mei yang dimenangkan oleh partai progresif Maju.
Namun, Move Forward dikunci dari kekuasaan oleh militer-royalis konservatif Thailand, yang malah mencapai kesepakatan dengan mantan musuh di partai Thaksin untuk melantik Srettha sebagai perdana menteri.
Parlemen memberikan suara hanya beberapa jam setelah Thaksin, seorang miliarder karismatik yang digulingkan dalam kudeta tahun 2006, tiba dari Singapura dan disambut oleh kerumunan pendukung.
