Bupati Popo hadiri Implementasi Percepatan Penurunan Stunting Terintegrasi di Kabupaten OKU Selatan
MUARADUA, GESAHKITA COM—“Bupati Kabupaten Ogan Komering Ulu Selatan, Popo Ali Martopo, B.Comm., hadiri Implementasi Percepatan Penurunan Stunting Terintegrasi di Kabupaten OKU Selatan, Rabu (24/01/2024). Bertempat di Gedung Kesenian Muaradua.
Pemerintah Kabupaten OKU Selatan bekerjasama dengan Dinas terkait, yakni Dinas PPPAPPKB, Dinas Kesehatan, Kemenag, dan Pengadilan Agama untuk memberikan edukasi atau penyuluhan kepada calon pengantin dalam upaya pencegahan pernikahan dini dan penurunan angka stunting.
Upaya yang sudah diberikan Pemerintah Kabupaten OKU Selatan merupakan bentuk integrasi dari beberapa Dinas terkait. Inovasi penurunan stunting melalui program Dapur Sehat merupakan upaya pemberdayaan masyarakat dalam memberikan gizi seimbang, yang berkolaborasi antara Dinas Kesehatan, Dinas PPPAPPKB, Dinas Ketpang, Dinas Pertanian, dan Dinas Perikanan.
Pada kesempatan itu, Bupati OKU Selatan menyampaikan bahwa pelaksanaan kegiatan ini merupakan rangkaian HUT OKUS ke 20 tahun 2024. “Kami yakin kerjasama dan kontribusi serta partisipasi semua pihak dalam mensukseskan kegiatan ini dapat menurunkan angka stunting di Kabupaten OKU Selatan,” ujarnya.
Lebih lanjut, Bupati OKU Selatan mengharapkan agar kedepan semakin bersinergi dalam upaya percepatan penurunan stunting di berbagai lintas sektor, agar putra putri Kabupaten OKU Selatan dapat tumbuh dan berkembang dengan baik.
“Oleh karena itu, pada kesempatan inilah saya memohon bantuan dan dukungan dari seluruh OPD terkait. Mudah-mudahan sesuai harapan kita bersama OKU Selatan semakim minim jumlah kasus stunting. Sehingga putra putri Kabupaten OKU Selatan menjadi penerus bangsa yang kompeten,” ungkapnya.
Selanjutnya, mewakili Pj. Gubernur Sumsel Dr. Drs. A. Fatoni ,M.Si., dalam sambutan yang disampaikan Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Pemprov Sumsel, Drs.H Edward Chandra,M.H., bahwa Pemerintah Prov.Sumsel terus mendorong upaya penurunan stunting di wilayah Sumatera Selatan. Sesuai dengan Perpres No.72 Tahun 2021, target Nasional Prevalensi Stunting Balita tahun 2024 sebesar 14%.
Berdasarkan hal tersebut, Asisten I Pemprov Sumsel menyampaikan apresiasi yang luar biasa kepada Pemerintah Kabupaten OKU Selatan telah mengajak seluruh stakeholder untuk bersama-sama bersinergi dalam menurunkan angka stunting.
“Sebagai wujud nyata perhatian Pemerintab kepada masyarakat bahwa di tahun ini kita akan mampu mempercepat penurunan angka stunting sampai 0%, jika bekerjasama dan bersunguh-sungguh. Kita percepatan penurunan angka stunting, Stop Stunting, Cegah Stunting itu Penting,” tegasnya.
Selanjutnya dilaksanakan penyerahan bantuan kepada penerima bantuan program Bapak Asuh Anak Stunting. Ditempat yang sama, Dinas Kesehatan bekerjasama dengan UPT Puskesmas memberikan pelayanan KB dan Pengobatan Gratis yang disediakan di stand masing-masing.
Kegiatan ini turut dihadiri, Wakil Bupati OKU Selatan, Anggota DPR RI, Wakil Ketua DPRD Prov.Sumsel, Asisten I OKU Selatan, FKPD, Kepala BUMN/BUMD, Para Kepala OPD/yang mewakili, Para Camat, Para Lurah/Kades, serta undangan lainnya.