PWI Oku Selatan Diduga Mati Suri
MUARADUA, GESAHKITA COM— Persatuan Wartawan Indonesia di kabupaten Oku Selatan tak terdengar lagi, alias mati suri. selasa ( 6/08/2024)
Dalam hal ini beberapa wartawan dari media online halopos,gesahkita,kysanwes,(A/D) mempertanyakan tentang organisasi PWI di wilayah tersebut.
Di tengah hiruk pikuk kegiatan serta ramainya politik pemilihan kepala daerah (pilkada) organisasi PWI oku selatan tersebut hilang bak di telan bumi.
Organisasi yang di ketuai oleh RJ
seakan lenyap, bahkan aktivitas tidak ada lagi
Padahal organisasi ini di wilayah ini mendapatkan bantuan dana hibah dari Pemda oku selatan.
“Idealnya jelang pesta demokrasi Pilkada semua elemen turut andil untuk mensukseskan dengan berbagai cara sosialisasi, kepada masyarakat baik melalui pemberitaan media ataupun turun langsung demi terciptanya Pemilu yang jujur adil dan bermartabat, demi memberikan informasi kepada masyarakat dalam menentukan pilihannya,” kata salah satu wartawan dalam bincang singkat di kab Oku selatan
“Mungkinkah dugaan mati suri ini disebabkan oleh, ketua dan anggota PWI cuman segelintir orang saja dan anggaran PWI Oku Selatan diduga tidak transparan,” singkatnya.
Secara terpisah, Pejabat Diskominfo Oku Selatan saat dihubungi via whatsapp merespon terkait Dana Hibah telah menjadi menjadi sorotan BPK.
Ril (Tim)
