Palembang,Gesahkita.com – Gelombang demonstrasi melanda Indonesia, masyarakat menyuarakan aspirasi menuntut pemerintah lebih memperhatikan kondisi rakyat. Banyak kebijakan yang dinilai tidak pro rakyat, sehingga memicu kemarahan dan kekecewaan masyarakat.

Menurut beberapa pengamat ekonomi, kondisi ekonomi Indonesia saat ini sedang tidak baik-baik saja, Harus diakui Deflasi yang terjadi beberapa bulan terakhir ini merupakan dampak dari kebijakan pemerintah yang kurang tepat.

- Advertisement -

Namun ditengah deras aksi unjuk rasa yang hampir terjadi di seluruh Indonesia mendapat perhatian khusus dari berbagai kalangan, yang mengamati bahwa masyarakat sudah sangat cerdas dalam mengkritik dengan berbagai cara.

Seperti yang dikatakan oleh Aka Cholik Darlin Ketua Umum Fakar Indonesia, mengatakan bahwa masyarakat Indonesia sudah sangat cerdas dalam menyampaikan kritik kepada pemerintah.

” Harus diakui dalam beberapa tahun terakhir, masyarakat menunjukkan kemampuan kreatif dalam menyampaikan kritik kepada pemerintah, mulai melalui media sosial untuk menyuarakan pendapat, membuat karya seni yang bernuansa kritik hingga melakukan aksi demonstrasi “, kata Aka Cholik Darlin Ketua Umum Fakar Indonesia, Jumat (28/08/2025)

Dilanjutkannya, Ini menunjukkan bahwa masyarakat sangat mudah beradaptasi memanfaatkan teknologi dan budaya sebagai sarana menyampaikan kritik.

Di dalam kondisi seperti ini seharusnya lebih berhati – hati dalam mengambil kebijakan, Karena menurut Aka Cholik Darlin masyarakat saat ini merupakan suatu pertanda Indonesia akan menjadi negara maju.

” Apa yang terjadi saat ini merupakan resprentatif dari kebijakan – kebijakan gagal pemerintah, sehingga menimbulkan kesengsaraan rakyat terutama pada sektor ekonomi, contoh banyak stockfile batubara berada dilingkungan padat penduduk seperti di kota Palembang, yang seharusnya membawa dampak positif perekonomian justru malah membawa dampak buruk seperti hancurnya infrastruktur dan menimbulkan ancaman besar bagi kesehatan”, beber Aka Cholik

Dengan tekanan seperti inilah yang membuat kreatifitas masyarakat bermunculan

Selain menyampaikan contoh kasus terkait kejenuhan akibat kebijakan gagal pemerintah, Aka Cholik juga mengingatkan pemerintah terkait makna kemerdekaan.

” Perlu digaris bawahi dengan kondisi seperti ini dimana pemerintah gagal memahami makna kemerdekaan yang sesungguhnya justru kreatifitas masyarakat meningkat terutama dalam menyampaikan kritik yang konstruktif “, tegas Aka Cholik Darlin Ketua Fakar Indonesia

Menutup pesannya, Aka Cholik Darlin menekankan pentingnya pemerintah untuk lebih bijak dan waspada dalam membuat kebijakan

” Sebagai rakyat Indonesia kami mengingatkan pemerintah dapat mempertimbangkan aspirasi dan kebutuhan masyarakat dalam membuat kebijakan yang tepat dan efektif untuk mewujudkan Indonesia Emas. Dengan demikian, kebijakan yang dihasilkan dapat bermanfaat bagi seluruh masyarakat dan mencapai tujuan pembangunan yang diinginkan”, tandas Aka Cholik Darlin Ketua Umum Fakar Indonesia (Irfan)