Surabaya, GESAHKITA – Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya melalui Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, Penelitian, dan Pengembangan (Bappedalitbang) menyiapkan sederet proyek infrastruktur strategis untuk periode 2025-2029.
Langkah besar ini menjadi bagian dari upaya menciptakan kota yang lebih nyaman dihuni, modern, serta tangguh terhadap tantangan masa depan.
Melalui unggahan resmi akun @bappedalitbangkotasurabaya, Pemkot menegaskan semangat perubahan itu. “Surabaya terus berbenah! Pada periode 2025-2029, berbagai proyek infrastruktur strategis siap diwujudkan untuk menjadikan kota lebih nyaman, modern, dan tangguh,” tulis Bappedalitbang.
Proyek-proyek ini tidak hanya berfokus pada pembangunan fisik seperti jalan, jembatan, dan drainase, tetapi juga diarahkan untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat serta memperkuat daya saing ekonomi daerah.
Selain itu, Pemkot Surabaya juga memfokuskan pembangunan pada enam kategori utama:
Konektivitas dan Pengurai Kemacetan
-
Jalan Lingkar Luar Barat (JLLB): Proyek prioritas utama ini akan menghubungkan Raya Sememi hingga Romokalisari. JLLB berfungsi sebagai koridor penting yang mengurai kemacetan di kawasan barat dan diharapkan menjadi katalis pertumbuhan ekonomi di kawasan industri dan perdagangan baru.
-
Pelebaran Jalan Wiyung: Proyek strategis ini diharapkan membuat arus kendaraan lebih tertib dan efisien, sekaligus meningkatkan daya tarik investasi di kawasan barat yang berkembang pesat.
-
Flyover Dolog dan Jalan Dharmahusada-MERR: Flyover Dolog dirancang untuk mengurai simpul kemacetan di area strategis tengah kota. Sementara pembangunan Jalan Dharmahusada-MERR akan memperkuat konektivitas di kawasan timur Surabaya.
-
Pengembangan Lintas Wilayah: Pemkot Surabaya berencana mengembangkan Radial Road Lontar, pelebaran Jalan Menganti Wiyung, serta Surabaya Regional Railway Line (SRRL). SRRL menjadi ikon transportasi masa depan yang akan menghubungkan Surabaya dengan Gresik, Sidoarjo, dan Lamongan, sekaligus membuka peluang investasi baru.
Penanganan Bencana dan Lingkungan
-
Penanganan Genangan dan Diversi Gunungsari: Pemkot menaruh perhatian besar pada mitigasi banjir melalui proyek Diversi Gunungsari dan peningkatan sistem drainase di berbagai titik kota. Proyek ini dirancang untuk mempercepat aliran air, mencegah genangan, dan menjadikan Surabaya semakin tangguh menghadapi perubahan iklim.
Keamanan dan Kenyamanan Publik
-
Penerangan Jalan Umum (PJU): Pemkot Surabaya akan menambah ribuan titik PJU di berbagai kawasan. Program PJU pintar ini akan dilengkapi sistem efisiensi energi dan desain yang mempercantik wajah kota, meningkatkan keamanan bagi pejalan kaki dan pengguna jalan.
4 Manfaat Pembangunan Infrastruktur 2025-2029
Pembangunan infrastruktur yang masif ini akan memberikan keuntungan langsung kepada masyarakat, mencakup peningkatan mobilitas, pertumbuhan ekonomi, dan pelestarian lingkungan. Warga akan segera merasakan dampak-dampak positif berikut:
-
Efisiensi Perjalanan Maksimal: Pembangunan jalan baru dan pelebaran akses utama akan secara signifikan mempercepat waktu tempuh antarwilayah, sekaligus memangkas biaya operasional dan transportasi.
-
Pengendalian Banjir yang Lebih Kuat: Perbaikan dan pembangunan sistem drainase serta proyek diversi akan meningkatkan kemampuan kota dalam mengelola air hujan, meminimalkan genangan, dan melindungi infrastruktur jalan dari kerusakan.
-
Peningkatan Keamanan dan Kualitas Lingkungan Kota: Pemasangan lampu jalan modern akan meningkatkan keamanan dan visibilitas pada malam hari, sementara penambahan ruang hijau dan sistem resapan air akan memastikan terjaganya keseimbangan ekologi kota.
-
Pendorong Peningkatan Nilai Ekonomi: Kualitas infrastruktur yang prima akan mendongkrak nilai properti, membuka lebar pintu bagi investasi dan peluang bisnis baru, serta memperbesar kapasitas pendapatan daerah untuk mendukung pembangunan yang berkelanjutan.
Melalui serangkaian proyek strategis dalam periode 2025-2029 ini, Kota Surabaya tengah memposisikan diri menuju masa depan sebagai kota metropolitan yang berkembang pesat, tangguh menghadapi tantangan, dan memiliki daya saing yang tinggi. (PUR)
 Surabaya melalui Bappedalitbang menyiapkan sederet proyek infrastruktur strategis untuk periode 2025-2029){kind=link}