GESAHKITA – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Banjar, Kalimantan Selatan, bergerak cepat menyalurkan bantuan logistik kepada warga terdampak banjir. Hingga Minggu (28/12/2025), bantuan mulai menjangkau lebih dari 300 pengungsi serta ribuan warga lainnya yang tersebar di 89 desa pada 14 kecamatan.

Plt Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Banjar, Yayan Daryanto, mengonfirmasi bahwa petugas gabungan memprioritaskan distribusi logistik ke daerah terdampak parah dan titik-titik pengungsian.

- Advertisement -

“Kami mendistribusikan bantuan logistik untuk mengurangi beban warga. Petugas juga telah mendirikan beberapa posko guna mengoptimalkan penanggulangan bencana dan penyaluran bantuan,” ujar Yayan.

Berdasarkan pantauan di lapangan, BPBD mengidentifikasi empat wilayah dengan kondisi banjir terdalam dan terparah, yaitu:

  1. Kecamatan Martapura

  2. Kecamatan Martapura Barat

  3. Kecamatan Sungai Tabuk

  4. Kecamatan Pengaron

Data Sementara Warga Terdampak (Per 28 Desember 2025)

Intensitas hujan yang tinggi sejak Jumat (26/12) telah merendam pemukiman warga secara masif. Berikut adalah data terkini yang dihimpun BPBD Banjar:

Kategori Jumlah
Warga Terdampak 18.348 Jiwa (6.593 KK)
Jumlah Pengungsi 302 Jiwa
Cakupan Wilayah 89 Desa di 14 Kecamatan

Yayan menambahkan bahwa potensi banjir maupun genangan susulan masih sangat tinggi di beberapa kecamatan.

Oleh karena itu, personel BPBD terus melakukan pemantauan berkala mengingat wilayah Kalimantan Selatan kini telah memasuki puncak musim hujan.

“Kami terus memantau kondisi cuaca secara berkala sebagai langkah antisipasi dini bagi masyarakat,” pungkasnya.