BANYUASIN, GESAHKITA COM — Kembali Massa JPKP berorasi di depan halaman kantor Kajari Banyuasin guna meminta kepada pihak Kejari untuk mengusut tuntas ada nya dugaan penyimpangan alokasi Dana Desa (DD) di 6 desa di Kecamatan Talang Kelapa, Rabu, (7/04/21)
Puluhan massa yang di komandoi langsung ketua DPD JPKP Banyuasin Indo Sapri mendatangi Kejari Banyuasin adalah bentuk kecintaannya kepada Kabupaten Banyuasin, yang mana menurut Indo pemerintah pusat mengucurkan Milyaran uang melalui Dana Desa (DD) bukan untuk memperkaya diri sendiri melainkan untuk membangun kesejahteraan masyarakat desa.
“Kedatangan kami kesini meminta pihak Kejari Banyuasin untuk mengusut tuntas dugaan penyimpangan dengan indikasi kurang transparanan dalam realisasi dana desa yang dikelola oleh beberapa kepala desa di Kecamatan Talang Kelapa”.papar nya.
Pihaknya tetap mengapresiasi pemerintah desa di kecamatan talang kelapa, walau agak terlambat mereka tetap membalas surat konfirmasi, namun dari balasan surat ini ditemukan adanya dana belum direalisasikan di rekening desa, yang mestinya menurut dia seharusnya menjadi silpa di tahun 2020 dan kembali bisa digunakan pada tahun 2021 ini. Tegas Indo
Kepala Kejari Banyuasin melalui Kasi Intel Kejari Willy Pramudya Ronaldo manyambut langsung kedatangan masa JPKP dan pihak nya berjanji akan secepat nya mempelajari data yang sudah diterimah.
“Karena berkas sudah kami terima maka sesegera mungkin kami akan memanggil terlapor “jelas nya. (Rill/IWO Banyuasin)