BANYUASIN, GESAHKITA.COM–Bupati Banyuasin H. Askolani mengajak para petani yang ada di Kecamatan Rambutan agar tetap bersemangat dalam memajukan sektor pertanian, mengingat saat ini Banyuasin merupakan lumbung padi No. 1 di Sumsel dan No 4 Nasional, dirinya menargetkan Banyuasin bisa naik peringkat dari sebelumnya sebagai penghasil Gabah.
hal tersebut diungkapakan Askolani saat bersama Gubernur H. Herman Deru melaksanakan panen raya calon Benih Padi di Desa Sako Kecamatan Rambutan Kabupaten Banyuasin Kamis (5/08/2021).
Diketahui Panen Raya Penangkar Benih Padi jenis Inpari 20 Hektar milik KUBA Maju Bersama Desa Sako ini juga di ikuti langsung oleh Kapolres Banyuasin AKBP Imam Tarmudi S.IK., MH, Komandan Kodim (Dandim) 0430/ Banyuasin Letkol Arm. Farid Hidayat, P. SC., M. Sc.
Juga turut serta Kepala Dinas Pertanian Tanaman Pangan dan Holtikultura Provinsi Sumatera Selatan, Kepala Dinas Pertanian Tanaman Pangan dan Holtikultura Kabupaten Banyuasin, Forkopim Provinsi Sumatera Selatan, Forkopim Banyuasin, Pusri dan Bank Sumsel Babel.
Kegiatan Perbanyakan Benih Program Integrated Participatory Development dan Management of Irigation Program (IPDMIP) ini merupakan hasil kerja sama Dinas Pertanian Tanaman Pangan dan Holtikultura Provinsi Sumatera Selatan dengan KUBA Maju Bersama.
Selain itu Bupati juga mengajak masyarakat Petani untuk memaksimalkan Banyuasin ini menjadi No. 1 nasional di sektor penghasil gabah.
“Program dari gubernur yang sudah tersalurkan dan sangat membantu Pertanian yang ada di Banyuasin,”kata Askolani.
Askolani berharap agar pak Gubernur mengingat Banyuasin masih banyak kurangnya agar bantuan dapat ditambah lagi, sehingga dapat membantu masyarakat dan meningkatkan hasil produksi petani.
“Terimakasih atas bantuan yang diberikan, sehingga Sumsel Maju untuk semua dan Banyuasin Bangkit Adil dan Sejahtera dapat terwujud,” ucap dia.
dalam kesempatan itu dijelaskan Askolani, Penangkaran Bibit Padi ini juga merupakan Strategi Pemkab Banyuasin dalam memenuhi kebutuhan bibit yang ada di Banyuasin, bahkan dapat memenuhi kebutuhan-kebutuhan di kabupaten lainnya yang ada di Sumsel tentunya Petaninya akan lebih sejahtera lagi.
“Insya Allah jika sudah terpenuhi kebutuhan Bibit yang ada di Kabupaten Banyuasin ini, dan jika memang sudah memenuhi kriteria, tentunya petani kita akan lebih sejahtera lagi, karena bibit yang di bibitkan di Banyuasin ini tidak diperlukan lagi untuk penyesuaian,”tutur dia.
Gubernur Sumatera Selatan H. Herman Deru (HD) disela kegiatan itu mengatakan, Banyuasin memiliki prestasi yang luar biasa di sektor pertanian, dengan prestasi yang dimiliki Banyuasin ini tentunya menjadi kebanggaan bagi masyarakat Sumsel.
Namun begitu, HD juga mengingatkan akan perlu adanya tata kelola pertanian yang lebih maksimal lagi, termasuk juga pengolahan lahan, pemilihan bibit, pra tanam hingga produksi dan paska produksi.
“Ada baik nya kita berkaca dari negara tetangga dan Vietnam dan Thailand negara yang memiliki luas wilayah tidak terlalu besar namun bisa mempertahankan kuantitas hasil produksinya, “kata Gubernur yang memang sejumlah prestasi pertanian ia kantongi kala menjadi Bupati 2 periode kabupaten Oku Timur itu.
HD juga menyebutkan akan bangga nya Sumsel memiliki berbagai berbagai jenis kawasan pertanian baik jenis tanah lebak rawa dan sebagainya.
” Hal ini tentunya bisa menjadikan kita lebih baik dan lebih unggul provinsi nya dibanding di daerah lain di Indonesia,” ujar dia.
Menurut Herman Deru, untuk mencapai keberhasilan tersebut tentunya dibutuhkan kecerdasan petani dan peran serta pemerintah baik Kabupaten maupun Provinsi untuk menyamakan persepsi terlebih dahulu.
“Tujuannya adalah peningkatan produksi, fokus serius, konsisten, dan sinergitaspun harus dijaga sehingga semangat petani tetap terjaga,” Kata HD yang memang konsen dengan sektor ini.
Bahkan, dalam kesempatan itu orang nomor satu di Sumsel ini menyebut bahwa Benih ini juga bukan hanya untuk di Banyuasin namun juga untuk 7 Kabupaten Kota yang ada di Sumsel, dan benih tersebut sudah melalui tahapan penelitian dan sudah berlangsung selama bertahun tahun.
“Kita ingin setelah Kuantitas produktifitas kita ini memadai kita akan masuk nasional. Dibawah komando Bupati, kita akan segera e-katalogkan bibit benih padi ini,setelah konsistensi kualitas produk ini berjalan,” pungkas dia.
Dalam kesempatan ini juga Gubernur Sumatera Selatan memberikan bantuan berupa Traktor Roda 4 10 Unit, Traktor Roda 2 54 Unit, Cultivator Olah Tanah 12 Unit, dan Pompa Air 29 Unit. (Ind/irfan).
