selamat menunaikan ibadah puasa selamat menunaikan ibadah puasa selamat menunaikan ibadah puasa hari jadi kota pasuruanisra miraj hut oku selatan, hari jadi oku selatan

Ini Alasan Fraksi PKB DPRD Sumsel Dorong Perbaikan Infrastruktur Kota Pagaralam

PALEMBANG, GESAHKITA COM – Siapa yang tak kenal dengan kemasyuran gunung Dempo, yang diakaui surganya bagi para pendaki gunung di Indonesia. Tapi sudah mengetahui belum dimana letak dan keberadaan salah satu gunung tertinggi di Indonesia ini? Dan kenapa juga menjadi surganya bagi pendaki gunung ketika sudah berada di ketinggian puncaknya itu?

Dengan tinggi 3.173 meter diatas permukaan laut (Mdpl) gunung Dempo menjadi nomor 3 tertinggi di Pulau Sumatera, letak gunung ini berada di Provinsi Sumatera Selatan lebih tepatnya di kota Pagaralam.

Wajar saja gunung ini menjadi surga para pendaki gunung di Indonesia bahkan tidak jarang gunung Dempo juga tak jarang kedatangan pendaki gunung dari mancanegara. Itu semua disebabkan karena tantangan dan pemandangan yang disajikan gunung Dempo memang tidak ditemukan di gunung lain.

Selain itu sebelum para pendaki menapaki kakinya di gunung tersebut, juga sesungguhnya dapat menikmati keramahtamahan masyarakatnya serta kearifan lokal kota Pagaralam yang begitu beragam.

Itulah sedikit penjelasan dari M. Oktafiansyah Sekertaris Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (F-PKB) Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Sumatera Selatan tentang betapa besar potensi yang dimiliki oleh kota Pagaralam, Senin (20/09/2021)

” Gunung Dempo hanya salah satu kekayaan alam yang dimiliki kota Pagaralam tetapi masih banyak lagi hal yang dimiliki oleh kota yang dikelilingi oleh perbukitan dan pertanian serta perkebunan kopi”, kata Oktafiasnyah

Dalam pengamatannya Engga Sapaan akrab nya ini juga menuturkan , dengan potensi yang begitu besar seharusnya mampu menjadi penopang sumber Pendapatan Asli Daerah (PAD), namun dirasakan belum maksimal.

Dijelaskannya, bukan hanya belum tergalinya potensi di kota Pagaralam namun juga kondisi alam menjadi salah satu kendala dalam mengembangkan potensi yang ada,seperti saat ini memasuki musim Penghujan cukup rawan longsor.

Tidak sampai disitu Engga juga mengatakan sekarang banyak produk perkebunan dan pertanian Pagaralam belum mampu menguasai pasar di Sumatera Selatan. Dia  memberi contoh termasuk, Sayur mayur yang masih banyak datang dari provinsi lain seperti Lampung dan Pulau Jawa padahal jika dinilai dari kualitas tidak kalah.

” Saat ini pasar – pasar tradisional di Sumatera Selatan masih disuplai oleh daerah lain seperti Lampung dan Pulau Jawa, padahal jika dinilai dari kualitas produk pertanian kota Pagaralam sangat baik”, ungkapnya

Engga yang kerab memperhatikan pembangunan dari infrastruktur ini enggan membanta jika salah satu kendala serta tantangan pembangunan di daerah itu hingga saat ini adalah bagaimana memaksimalkan potensi ekonomi melalui pertanian dan perkebunan serta pariwisata yang sebenarnya menurutnya bisa dijadikan sebagai Sumber Pendapatan Daerah (PAD).

Dia juga mengakui, saat ini Fraksi PKB di DPRD dan kota Pagaralam berupaya mendorong pemerintah kota Pagaralam segera melakukan perbaikan infrastruktur.

“Untuk saat ini Fraksi PKB DPRD Provinsi Sumatera selatan bersama Fraksi PKB yang ada di DPRD kota Pagaralam berupaya mendorong pemerintah kota Pagaralam segera melakukan perbaikan infrastruktur dengan tujuan mengembangkan serta memaksimalkan potensi perekonomian”, ungkap Engga

Selain itu dalam perbincangan itu, disampaikannya juga tentang apa yang dilakukan Fraksi PKB sesuai dengan Surat Keputusan Presiden Nomor 15 Tahun 2021 Tentang Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia (Gernas BBI) tentang adanya stimulasi dan dorongan  kepada masyarakat untuk menciptakan produk bagi usaha rakyat.

“Apa yang dilakukan oleh Fraksi PKB DPRD Provinsi Sumatera sejalan dengan. Surat Keputusan Presiden Nomor 15 Tahun 2021 Tentang Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia (Gernas BBI) tentang menciptakan produk bagi usaha rakyat”, ungkap Engga

Ketika di Konfirmasi bagaimana mencapai tujuan tersebut, Oktafiasnyah mengatakan saat ini sedang melakukan koordinasi dengan anggota fraksi membahas agar Franchise mini market modern mau menyediakan etalase khusus UMKM lokal sebagai bentuk partisipasi mereka dengan bersinergi dengan produk lokal.

“Untuk mencapai tujuan dalam mengembangkan ekonomi di Sumsel termasuk di Kota Pagaralam saat ini sedang melakukan koordinasi dengan anggota fraksi membahas agar Franchise mini market modern mau menyediakan etalse khusus UMKM lokal sebagai bentuk partisipasi mereka dengan bersinergi dengan produk lokal”, tegas Oktafiansyah

Harapannya apa yang dilakukan Fraksi PKB DPRD Sumsel untuk mendorong  dan mengembangkan potensi ekonomi di Sumatera Selatan termasuk kota Pagaralam segera bisa terealisasi

” Semoga apa yang dilakukan oleh Fraksi PKB DPRD Provinsi Sumsel untuk mendorong dan mengembangkan potensi ekonomi di Sumatera Selatan termasuk di Pagaralam segera bisa masuk dalam agenda, dengan harapan terciptanya kesejahteraan ekonomi rakyat”, tutup Oktafiansyah (Irfan)

 

Leave a Reply