PALI,GESAHKITA.COM – Setelah viral diberbagai media pemberitaan dan sosial media, terkait protes keras masyarakat Lematang akibat penutupan jalan sepihak yang disebabkan oleh Pembangunan Jembatan di Desa Muara Sungai, Akhirnya DPRD Kabupaten PALI akan panggil pihak penyelenggara.
Hal ini diungkapkan Irwanto,SH anggota komisi ll DPRD Kabupaten PALI, Minggu (30/06/2024) dirinya akan melihat secara langsung kondisi di lapangan terkait pembangunan tersebut.
” Terkait permasalahan penutupan jalan yang disebabkan pembangunan jembatan dengan APBD Kabupaten PALI senilai Rp 7,4 Miliar”, kata Irwanto
Dilanjutkannya, Kami akan peninjauan bersama beberapa pihak seperti komisi ll lainnya dan dinas PUPR itu sendiri
Irwanto menyesalkan adanya indikasi pelanggaran prosedural pembangunan jembatan tersebut, hingga menimbulkan permasalah.
” Tentunya kami cukup menyesalkan atas Kejadiaan ini sehingga menimbulkan polemik dan permasalahan di masyarakat, karena pembangunan ini akan memakan waktu hingga 6 bulan kedepan sehingga wajar masyarakat merasa terganggu aktivitasnya”, ujarnya
Ditempat yang berbeda Saudi Yusuf mantan anggota DPRD Kabupaten PALI, meminta jika nantinya jembatan darurat segera dibangun serta memiliki kualitas baik.
” Yang jelas kami sebagai masyarakat menginginkan pembangunan jembatan darurat dapat dilakukan sesegera mungkin dan pastinya harus memiliki kualitas layak demi menjaga keselamatan masyarakat yang nantinya akan melintas dijalan tersebut “, ujar Saudi Yusuf
Sedangkan Aka Cholik Darlin Ketua Umum Fakar Lematang Sumatera Selatan, mengucapkan rasa terima kasihnya kepada DPRD Kabupaten PALI yang segera mengambil tindakan setelah mendengar keluhan dari masyarakat.
” Pertama kami mengucapkan rasa terima kasih yang begitu besar kepada DPRD Kabupaten PALI yang memberikan respon cepat terkait keluhan warga, dan mengingatkan kepada pihak pelaksana pembangunan agar lebih mengutamakan kepentingan dan keselamatan masyarakat bukan mengejar keuntungan semata”, tutup Aka Cholik Darlin Ketua Umum Fakar Lematang Sumatera Selatan (Irfan)