BANYUASIN, GESAHKITA COM—M Tegar, warga Jl Sabar Jaya Dusun I, Desa Perajin, Kabupaten Banyuasin, harus menerimah hadiah timah panas Karena mencoba kabur saat mau ditangkap, Senin (22/3/2021).
Pria berusia 20 tahun ini merupakan terakhir ditangkap setelah sebelumnya kedua temannya, Welly dan Agus diringkus lebih dahulu atas kasus pencurian Plat besi.
Kapolres Banyuasin, AKBP Imam Tarmudi, melaluli Kapolsek Mariana AKP Halim Kesumo yang diselidiki langsung oleh Unit Reskrim Polsek Mariana, modus pelaku melancarkan aksinya yakni dengan berpura-pura mancing.
“Pelaku mencuri plat besi baja yang digunakan sebagai penahan bibir dermaga di pinggir Sungai pada Senin (28/12/2020) silam. Pelaku kita tangkap di persembunyiannya di kawasan Plaju dan mencoba kabur saat akan ditangkap terpaksa kita berikan tindakan tegas dan terukur,” kata Kapolsek Mariana, AKP Halim Kesumo, saat merilis kasusnya, Selasa (23/3/2021).
Halim, menuturkan, tersangka ditangkap berawal dari endusan dua orang temannya Welly dan Agus yang sudah lebih tertangkap dan sudah menjalani hukuman.
Modusnya, kata Halim, para pelaku ini berpura-pura memancing dan berbagi tugas dalam aksi pencurian plat baja besi penahan bibir dermaga.
Kapolsek menambahkan, “Pelaku ini bertugas melihat kondisi sekitar sedangkan dua temannya melakukan eksekusi dengan mencuri plat baja besi penahan bibir dermaga milik korban,” imbuhnya.
Atas ulahnya pelaku terancam hukuman penjara selama tujuh tahun penjara.
“Dengan tertangkapnya pelaku maka semua pelaku yang berjumlah tiga orang sudah tertangkap semua,” Kata Kapolsek Mariana itu.
Pelaku sendiri (Tegar), mengakui telah melakukan aksi pencurian plat baja besi penahan bibir dermaga bersama dua temannya yang sedang menjalani hukuman.
“Saya sudah dua kali melakukan aksi ini pertama tidak ketahuan tapi yang kedua ini ketahuan, rencananya kalau berhasil melakukannya uangnya untuk dibelikan narkoba jenis sabu,” tukasnya.(ril/ind/ari)
