Kediri, GESAHKITA – Rabu, 26 November 2024 Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Provinsi Jawa Timur menyelenggarakan bimbingan teknis dan pemberian bantuan bahan baku pakan mandiri untuk 10 kelompok pembudidaya ikan (pokdakan) air tawar dari 9 kota/kabupaten yang ada di Jawa Timur.

Bertempat di Wisata Kampung Lele Desa Tales Kecamatan Ngadiluwih Kabupaten Kediri, Bimbingan teknis diadakan untuk memberikan wawasan dan pelatihan kepada anggota pokdakan dalam pembuatan pakan mandiri yang benar sesuai dengan standart Cara Pembuatan Pakan Ikan Yang Baik (CPPIB).

- Advertisement -

Dalam sambutannya mewakili Kepala Dinas, Bapak Rusmawanto, S.Pi., M.P. selaku Ketua Tim Kerja (Katimja) Sub Substansi Sarana dan Prasarana Perikanan Budidaya menyampaikan bahwa program Pakan Mandiri merupakan salah satu program prioritas Gubernur Jawa Timur dalam mewujudkan Nawa Bhakti Satya untuk peningkatan produktifitas perikanan budidaya.

Dalam kegiatan usaha budidaya perikanan, biaya pakan menjadi beban tertinggi mencapai 60-70% sedangkan harga pakan pabrikan setiap tahunnya mengalami kenaikan yang signifikan. Hal ini menjadi latar belakang DKP mengadakan paket bantuan bahan baku pakan mandiri kepada pembudidaya untuk mendapatkan pakan ikan yang lebih murah dengan kualitas yang sesuai dengan standart CPPIB.

Paket bantuan bahan baku pembuatan pakan yang diberikan berupa tepung ikan, bungkil kedelai, polard, jagung, tepung terigu dan minyak ikan.

Hadir sebagai pemateri Bapak Rachmat Noer Soelistyoadi, S.Pi., M.P. selaku Katimja Bidang Pengawasan di Balai Karantina Ikan, Pengendalian Mutu Dan Keamanan Hasil Perikanan (KIPM) Surabaya 1 yang menjelaskan tentang Penerapan Sistem Jaminan Mutu dan Keamanan melalui Sertifikasi CPPIB.

Kelompok pembudidaya diharuskan mempunyai sertifikat CPPIB yang masih aktif ketika melakukan produksi pakan untuk menjamin kualitas pakan mandiri yang dibuat. Pada kegiatan ini juga hadir sebagai pemateri Bapak Ongky Pratama yang merupakan pelaku pembuat pakan ikan sejak tahun 2019.

Bapak Ongky memberikan pengalamannya kepada peserta bimtek tentang cara pembuatan pakan ikan lele dengan mutu terjamin. Selain memperoleh materi, peserta juga berkesempatan mengikuti field trip ke pabrik pembuatan pakan ikan Pokdakan Samutama Sanjaya Prima.

Peserta dapat melihat secara langsung proses pembuatan pakan ikan mulai dari proses penepungan, pengadukan, pencetakan, pengeringan hingga proses pelapisan minyak ikan.

Dengan adanya program bantuan paket bahan baku pakan mandiri ini diharapkan dapat mengurangi biaya produksi usaha perikanan budidaya, kemandirian pakan berbasis bahan baku lokal untuk usaha budidaya ikan khususnya air tawar, meningkatkan gross profit margin dan mengurangi ketergantungan akan produk impor pakan pabrikan. (PUR)