BANYUASIN, GESAHKITA.COM – Bupati Banyuasin Askolani SH MH, melantik Kepala Desa dalam wilayah Kabupaten Banyuasin Tahun 2022 di halaman kantor Camat Tanjung Lago Kabupaten Banyuasin, Rabu (2/02/2022).
Adapun para Kades yang dilantik di halaman kantor Kecamatan Tanjung Lagot tersebut berjumlah 50 orang kades yang meliputi dalam wilayah 5 Kecamatan, Kecamatan Banyuasin II, Karang Agung Ilir, Muara Telang, Sumber Marga Telang dan Tanjung Lago.
Bupati Askolani menyampaikan agar semua Kepala Desa yang baru dilantik paham betul akan tugas baru mereka dan menjalankan amanah dengan baik. Amanah ini dari Allah SWT dan masyarakat, maka bekerjalah dengan giat. Setelah pulang pelantikan ini langsunglah bekerja dengan benar.
“Dalam membangun desa kita butuh kekompakan dan semangat bersama. Rangkullah semua elemen yang ada di desa kalian dan rangkul siapapun termasuk lawan politik kemaren. Sudah selesai pertarungan pemilihan kades, layani mereka semua,” tegas Askolani.
Askolani juga meminta agar Kades dapat menjadi contoh yang baik kepada masyarakat, menjaga diri dan desa. Memahami 7 Program Banyuasin Bangkit, Adil dan Sejahtera dan 12 Gerakan Bersama Masyarakat. Pelajari dan laksanakan demi menuju Banyuasin yang lebih baik lagi.
Menurut Askolani, Bukan pelantikan yang mewah, tenda mewah, makanan serba mewah. Bukan, tapi inti pelantikan itu sendiri yang paling penting. Saya siap melantik kalian walaupun tanpa tenda dan makanan, karena saya juga pernah melantik Pejabat Eselon tanpa tenda dan snack.
“Saya tidak mau mendengar ada pembicaraan bahwa saya menyuruh untuk mengumpulkan uang demi pelantikan mewah. Tidak saya tidak pernah meminta itu, yang penting Kades dilantik, itulah yang penting,” tegas dia
“Layani masyarakat dengan tenang dan bahagia agar terbentuk masyarakat yang produktif, berikan rasa aman, nyaman dan bahagia. Santuni dan berikan pelayanan terbaik bagi masyarakat yang miskin agar menjadi layak hidupnya,”timpalnya.
Sementara, Ketua DPRD Kabupaten Banyuasin, Irian Setiawan mengharapkan agar Kades yang terpilih menjadi Kades yang inovatif dan kreatif terutama di teknologi yang sedang berkembang saat ini.
Dana desa yang ada diharapkan dapat digunakan benar-benar untuk kesejahteraan masyarakat. Pengelolaan dan pengembangan Badan Usaha Milik Desa (Bumdes) dapat dikelola dengan baik agar pendapatan desa bisa dapat lebih tinggi dari dana desa itu sendiri.
“Kami dari DPRD siap menampung inspirasi masyarakat dan membantu dalam pengembangan desa-desa yang ada di wilayah Kabupaten Banyuasin,” pungkasnya (ind)