Berita hari ini, Situs terpercaya dan terupdate yang menyajikan informasi kabar harian terbaru dan terkini indonesia.
Indeks
hut ri hut ri grand fondo

Nuzulul Qur’an 1442 H Disebut H Askolani,”Al-Qur’an Pedoman Masyarakat Berakhlak Mulia”

BANYUASIN, GESAHKITA COM – Nuzulul Qur’an 1442 H dilaksanakan bertepatan dengan Safari Ramadhan dan Tarawih Keliling Bupati dan Wakil Bupati Banyuasin berlangsung di Kelurahan Sukamoro Kecamatan Talang Kelapa, Kamis (29/4/2021).

Dalam rangkaian acara Nuzulul Qur’an ini dihadiri oleh Forkopimda, Kepala OPD, Ketua dan Wakil TP PKK Kabupaten Banyuasin, Camat Talang Kelapa, Lurah Sukamoro dan masyarakat Kecamatan Talang Kelapa.

Momentum langka ini dimaknai dengan dalam oleh masyarakat Kecamatan Talang Kelapa. Hal ini disampaikan oleh Tokoh Masyarakat Talang Kelapa, Widodo. Rasa terimakasih kepada Pemerintah Kabupaten telah memberikan bantuan 1 Unit Genset, bantuan berupa uang pembangunan Masjid sebesar Rp. 10.000.000, 100 Paket Sembako untuk Fakir Miskin dan Paket bantuan dari Baznas.

“Terimakasih juga atas antusias Bupati Banyuasin untuk hadir dan langsung melihat kami masyarakat di Kelurahan Sukamoro. Hal kecil ini sangat berarti dan memberikan makna istimewa tersendiri bagi kami. Kami berharap agar Pemkab Banyuasin terus meningkatkan program Banyuasin Religius agar terwujud masyarakat sehat rohani dan jasmani,” tutur Widodo.

Makna berbeda disampaikan oleh Ketua DPRD, Irian Setiawan, SH., MH bahwasanya Nuzulul Qur’an ini momentum untuk lebih mencintai ajaran Al-Qur’an dan menjadikan landasan lebih dalam setiap gerak kehidupan sehari-hari.

“Tidak ada lagi kita mendengar banyak penyakit masyarakat yang merugikan setiap sendi kehidupan dan tatanan masyarakat. Momentum ini mari kita gunakan untuk meningkatkan keimanan dalam setiap diri kita menuju Banyuasin Religius,” ajaknya.

Sementara itu, Bupati Banyuasin, Askolani mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Pusat telah memberikan izin untuk kegiatan keagamaan yang saat ini berlangsung di Kecamatan Talang Kelapa. Tentu saja dengan tetap mematuhi protokol kesehatan 3 M, memakai masker, mencuci tangan dan menjaga jarak. Agar kegiatan ini dapat berjalan dengan baik tanpa melanggar prokes Covid 19.

“Al-Qur’an merupakan pedoman dasar wujud masyarakat berakhlak mulia. Maka jadikan momentum Nuzulul Qur’an ini untuk lebih mencintai Al-Qur’an dan pentingnya perintah membaca Al-Qur’an sebagai kebutuhan yang tidak terpisahkan dalam program Banyuasin Religius,” pintanya.

Selain itu beliau menyampaikan selama lebaran nanti juga dihimbau agar masyarakat untuk lebih banyak berdiam diri atau menahan diri untuk bersilahturahim mengingat angka penderita Covid 19 masih tinggi di Sumatera Selatan.

Askolani juga mengingatkan akan pentingnya silahturahim dengan melakukan gotong royong, tradisi lama yang harus kita jaga dan budayakan agar tercipta lingkungan bersih dan sehat terutama di masa pandemi ini. Gerakan menanam sayur dengan memanfaatkan pekarangan rumah agar dapat menghemat pengeluaran dapur.

Masih dengan apa yang disampaikan Bupati Askolani tentang pogram Banyuasin Bangkit, Adil dan Sejahtera. Dari pembangunan jalan sampai pelabuhan Tanjung Carat yang akan segera dibangun dan jalan Tol yang baru akan dimulai. Upaya Pemkab Banyuasin untuk mewujudkan masyarakat Banyuasin sejahtera.

Askolani meminta doa dan dukungan semua masyarakat Kabupaten Banyuasin khusus Kecamatan Talang Kelapa menuju Banyuasin Bangkit, Adil dan Sejahtera.(ind)

Tinggalkan Balasan